Memikirkan Apa Yang Tidak Dipikirkan Orang Lain
Buku ini merupakan hasil pergumulan antara pengamatan dan pengalaman panjang yang penuh lika liku dalam mencapai kesuksesan hidup, kurang lebih selama 50 tahun sehingga Broad berambisi untuk menyebarkan tips kesuksesan dirinya kepada orang banyak. Buku ini tidak terlalu tebal, redaksinya mudah dipahami dan mengandung nutrisi ilmu lumayan komplit sehingga wajar jika buku ini termasuk laris dalam Wall Street Journal.
Di lembaran awal buku, Michael Bloomberg memberikan pengantar epik dan pujian kepada Broad yang sukses menjadi sosok unik, berbeda dari mainstream pada umumnya, dirinya meraih sukses besar dan dahsyat dalam karier bukan karena nasib tetapi kertas kerja yang ditorehkannya selama ini, apa itu? Broad memilih jalan untuk memikirkan apa yang tak dipikirkan orang lain, the art of being unreasonable.
Secara garis besar, buku ini menjelaskan tentang strategi meraih kesuksesan, filantropi dan kebahagian hidup.
Berbicara kesuksesan, Broad dengan lantang menyuarakan bahwa kesuksesan seseorang sangat tergantung dari pikiran. Sukses tidaknya seseorang sangat tergantung dari bagaimana pikiran memformat diri dan lingkungannya. Tanpa pikiran, sukses sulit diraih. Pikiran yang dimaksud Broad adalah pikiran nyeleneh yang dianggap kacau, gak nyambung dan seterusnya namun justru pikiran tersebut menghasilkan sesuatu yang dahsyat bagi penyandangnya. Ketika awal-awal Broad mendirikan perusahaan fortune 500, perusahaannya jalan di tempat, cuannya tidak meroket dan mengalami kenaikan omzet namun tidak signifikan. Pada akhirnya Broad mengubah iman kesuksesannya, dari pikiran normal menjadi upnormal. Broad melakukan aksi di luar batas kenormalan karena Broad beranggapan segalanya mungkin terjadi, everything is possible. Broad tidak peduli dicaci, dimaki bahkan dianggap gila sekalipun, bahkan Broad memutuskan untuk bercerai dengan rasa takut dan khawatir yang tidak jelas itu, dan sekarang segala tindakannya sangat terukur. Benar saja, akibat pikirannya tersebut, perusahaan yang dipimpinnya merangkak naik ke atas, bersaing dengan perusahaan top dunia lainnya.
Pasca Broad sukses membawa perusahaannya, Broad tidak lantas berbangga diri dan diam menikmati hasilnya, justru Broad semakin terobsesi untuk membentuk perusahaan selanjutnya, yaitu SunAmerika, perusahaan yang bergerak di bidang genomis dan kesehatan. Asbab lahir perusahaan keduanya adalah ketika istrinya sakit, Edye yang membuatnya dirinya sedih meskipun pada akhirnya bisa melewati masa sulit tersebut dan hidup hingga saat ini. Broad menginginkan penelitian tentang sekuensi genetika agar umat manusia semakin sehat dan berumur panjang. Perusahaan inilah yang didedikasikan untuk manusia sebagai wujud filantropik yang sangat kuat di dalam dirinya, sehat dirinya dan juga sehat untuk orang lain.
Di akhir bukunya, ada pesan tersirat dari Broad yaitu kebahagiaan kolektif. Broad yang sudah purna kesuksesan hidupnya dan meraih kebahagiaan ingin menularkan kepada orang lain. Baginya, kebahagiaan kolektif bukan pemberian dari langit, taken for guaranteed akan tetapi kerja bersama atas nama kepentingan manusia.
Posting Komentar untuk "Memikirkan Apa Yang Tidak Dipikirkan Orang Lain"