Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

The New Age Digital

Satu dasawarsa ke depan, akan terjadi perubahan drastis dalam kehidupan manusia. Hal ini dipengaruhi oleh ledakan teknologi yang menyasar ke seluruh relung kehidupan umat manusia. Teknologi yang berkembang masif akan menghadirkan dua dunia sekaligus yaitu dunia nyata dan dunia maya. Dunia nyata akan tetap berhadapan dengan persoalan geografi, kependudukan, ancaman teror, perang dan lingkungan sehingga memicu manusia hijrah ke dunia maya untuk mengeksplorasi hal-hal baru.

Era digital yang ditandai dengan ledakan teknologi dan informasi akan membentuk tatanan dunia baru yang saling terhubung atau terkoneksi. Konektivitas akan mempermudah kehidupan manusia, mendorong produktivitas dan kreativitas tanpa henti beserta dinamikanya. Konektivitas juga mengantarkan manusia memasuki kehidupan yang lebih makmur dan sejahtera dimana sumber daya sangat mudah diakses dan diperoleh dalam hitungan detik. Informasi penting yang dahulu tertutup rapi dalam berangkas segelintir penguasa akan mudah diketahui dengan mengotak-atik jaringan. konektivitas inilah kuncinya yang merupakan "buah tangan" dari jaringan internet yang mudah dan murah serta terjangkau.

Era digital baru juga menghadirkan masa depan manusia yang lebih baik mulai dari kepribadian, pekerjaan, pembelajaran, dan kehidupan. Manusia masa depan akan lebih mudah beradaptasi dengan piranti teknologi dan bawaannya dalam rangka merespon perubahan zaman yang semakin cepat. Dibalik kemudahan ada tantangan. Teknologi menuntut manusia untuk mau menerima kehadirannya dan mampu menggunakannya agar kesulitan hidup yang dihadapi akan terpecahkan. 

Masa depan konektivitas menyebabkan pribadi dan karakter manusia berubah. Mudahnya informasi yang diperoleh mengakibatkan perubahan pola interaksi manusia secara umum. Manusia akan mudah berinteraksi antar negara, antar personal dan antar kelompok sehingga penguasa negara harus merubah cara pengawasan, peraturan dan pengayoman terhadap warganya.

Melimpahnya ponsel cerdas yang beredar di masyarakat menjadikan proses interaksi menjadi terbuka, mudah viral dan semakin vulgar. Tidak relevan lagi membangun citra pribadi yang penuh kepura-puraan sebab identitas diri sudah terbuka di dunia maya. Di masa depan, kontestasi pribadi antar manusia semakin meningkat. Manusia di Indonesia akan bersaing dengan manusia Barat, Eropa dan Asia sehingga akan terseleksi secara alami.

Konektivitas membentuk masa depan pribadi yang lebih mampu beradaptasi, bersaing dan berproduksi. Pribadi masa depan selalu kreatif, produktif dan inovatif, penuh ide dan gagasan. Jangkar utama konektivitas ini adalah pola pendidikan yang terbuka dan non- linieritas sehingga mampu mencipta karya secara multidimensi baik di dunia nyata maupun dunia maya. Abaikan isu teknologi yang mengambil alih manusia namun tentukan dari sekarang arah kita untuk masa depan.


  

Posting Komentar untuk "The New Age Digital"