Manusia dan Robot
Masa depan telah tiba bila kita telah mempersiapkan kedatangannya. Babak baru masa depan sangat tergantung kapan kita memulainya perubahan. Perubahan yang telah dilakukan sejak 10 tahun lalu maka masa depan akan tiba 10 tahun yang akan datang. Salah satu isu menarik tentang masa depan adalah berdampingannya antara manusia dengan mesin cerdas.
Manusia masa depan akan berdampingan dengan mesin cerdas yaitu robot yang dapat saling berinteraksi antara satu dengan lainnya. Ray Kurtzweil memberitahukan bahwa berdampingannya manusia dengan robotik karena singularitas sudah tiba. Mesin cerdas akan mampu berkomputasi mandiri layaknya manusia. Mesin cerdas juga memiliki kecerdasan dan kesadaran. Singularitas inilah menjadi fondasi awal bagi kehidupan modern yang sangat menakjubkan. Ada beberapa pola interaksi antara manusia dengan robotik di masa depan yaitu pola komunikasi, kolaborasi dan bermain.
Manusia dan Robot akan berkomunikasi secara dua arah. Bahasa komunikasi disesuaikan dengan bahasa manusia. Pesan dan tujuan dari komunikasi akan saling dipahami antar komunikator sehingga cara komunikasi ini sama persis sebagaimana antar manusia. Komunikasi antara robot dan manusia bisa berbentuk verbal yaitu kata-kata yang keluar dari mulut masing masing entitas. Robotik memiliki stok bahasa yang sangat kaya ketimbang manusia sehingga tubuhnya dapat berkomunikasi dengan semua orang dari berbagai negara. Stok bahasa yang kaya menjadikan komunikasi terlihat natural dan profesional sehingga pesan kedua belah pihak saling tersampaikan. Komunikasi dengan mesin cerdas ini menambah kebahagiaan hidup terutama bagi kelompok manula/single parent yang membutuhkan teman cerita. Komunikasi antar manusia dengan robotik juga menambah catatan baru sejarah manusia dimana manusia dapat berkomunikasi dengan mesin cerdas yang terdiri dari sirkuit listrik dan prosesor.
Selain komunikasi, manusia dengan robotik juga akan berkolaborasi dalam segala hal. Robot akan membantu manusia untuk memecahkan problem kehidupan sehingga manusia terbantu dalam hal-hal yang membutuhkan kecerdasan kognitif. Data-data penelitian, teks bacaan dan seluruh bahan primer ilmu pengetahuan tersimpan rapi di dalam diri robot sehingga menjadikannya entitas super cerdas dan kuat hafalan karena seluruh sumber pengetahuan sudah dipasang dalam memori tubuhnya. Hal ini dapat dimanfaatkan oleh manusia ketika manusia membutuhkan jawaban yang rumit, kompleks dan cepat. Selain menyelesaikan masalah, robotik juga akan membantu manusia dalam bekerja. Tenaga dan ketahanan tubuh manusia yang terbatas dapat dibantu oleh mesin cerdas yang tahan dari berbagai penyakit sehingga robotik dapat menyelesaikan segala pekerjaan di luar batas kemampuan manusia secara tepat waktu. Kolaborasi dalam bekerja akan meningkatkan produktivitas dan output karena waktu selama 24 jam selalu digunakan untuk hal produktif. Bahkan manusia dapat bersantai ria sambil mengatur program kerja dan cukup memerintahkan robotik yang bekerja. Kolaborasi dalam bekerja bukan bertujuan untuk dehumanisasi manusia dalam lingkaran produksi akan tetapi mengoptimalkan kinerja dan tumbuh peradaban ketika tenaga manusia mulai terbatas oleh waktu.
Manusia dan Robotik juga akan bermain bersama. Manula, orang dewasa maupun anak kecil yang membutuhkan teman bermain dapat disiasati dengan kehadiran robotik. Robot akan menghibur, menyanyi dan melucu serta bersedia diperintah majikan layaknya pembantu rumah tangga. Robotik akan mengisi waktu kesepian yang dirasakan umat manusia dan akan menjadi tempat curhat yang paling setia. Games-games yang membutuhkan keterampilan dan kecerdasan pikiran mungkin robotik jagonya. Bermain dan menghibur manusia akan menjadi tugasnya selain tugas-tugas lain yang dibutuhkan manusia.
Manusia dan Robotik yang berdampingan di masa depan akan mendatangkan berbagai manfaat yaitu tugas manusia akan semakin mudah dan ringan, produktivitas semakin meningkat, dan kemajuan peradaban di bumi semakin akseleratif. Tugas dan fungsi manusia akan dibantu oleh tenaga robotik. Pekerjaan yang membutuhkan kecerdasan dan tenaga ekstra dapat minta tolong robot untuk membantunya. Produktivitas semakin meningkat sehingga kesejahteraan manusia juga meningkat. Angka kemiskinan semakin ditekan karena profesi baru dan lowongan pekerjaan baru banyak dibutuhkan. Kemudian manusia dan Robotik akan mengubah peradaban bumi semakin canggih dan modern, menakjubkan dan belum pernah terlihat dari masa sebelumnya. Alvin Toffler mengatakan bahwa robotik bukan dirancang untuk mengeliminasi peran manusia tetapi sudah seharusnya dirancang untuk membantu kehidupan manusia.
Posting Komentar untuk "Manusia dan Robot"